5 Kejahatan Perang yang Lebih Kejam dari Hitler

Sejak manusia memiliki nafsu untuk menguasai dan menang sendiri, perang dimulai di dunia ini. Bahkan, sejak ratusan hingga ribuan tahun yang lalu perang telah menjadi salah satu kebiasaan manusia yang mengerikan. Akibatnya, jutaan nyawa manusia jadi melayang dengan cara yang tak semestinya. Dari sejarah kita mengenal perang dunia ke-I dan ke-II yang membuat jutaan nyawa manusia seperti sampah karena ada Hitler dan Stalin di dalamnya. Selanjutnya ada perang Vietnam hingga kisruh Palestina-Israel yang tiada henti.

Selain perang mainstream di atas, masih ada beberapa perang ganas yang terjadi di dunia. Perang ini bahkan bisa dikategorikan sebagai kejahatan terberat yang pernah dilakukan oleh umat manusia. Sayangnya, perang ini justru terlupakan dan tidak bisa menjadi pelajaran baik bagi manusia untuk tidak melakukan kekerasan. Berikut kejahatan perang tersebut selengkapnya.

1. The Greek Pontic Genocide
The Greek Pontic Genocid adalah sebuah kejahatan perang paling parah yang terjadi di paruh pertama abad ke-20. Saat perang dunia pertama tersulut dan membesar di kawasan Eropa, banyak orang-orang dari golongan Kristen Ortodoks Yunani harus rela berhadapan dengan kematiannya secara cepat. Mereka diburu dan dihabisi begitu saja tanpa alasan yang jelas.

Setidaknya mulai tahun 1914-1923 sudah ada sekitar satu juta orang Kristen yang dibantai secara massal. Mereka adalah orang yang berada di Anatolia yang saat itu dikuasai oleh tentara Turki. Dari kejadian ini, jutaan orang harus rela dihabisi rasnya meski tak juga mendapatkan keadilan.

2. Kejahatan Perang Darfur
Darfur adalah sebuah wilayah paling berkonfik di Sudan. Setidaknya, selama 13 tahun konflik sudah ada lebih dari 300.000 orang meninggal dunia. Mirisnya, pemerintah Sudah hanya mengabarkan ada 10.000 orang saja yang meninggal dunia. Selain banyak orang meninggal, tiga juta orang juga harus mengungsi agar terhindar dari serangan yang mematikan.

Perang yang terjadi di Darfur menjadi sebuah kejahatan yang mengerikan. Pasalnya antara tentara pemerintah atau tentara masuk tak pandang bulu dengan warna sipil. Yang mereka lakukan hanyalah membantai habis-habisan dan adu kekuatan. Konflik ini masih bertahan hingga sekarang dan jumlah korban akan terus bertambah.

3. Rape of Belgium
Rape of Belgium adalah salah satu kejahatan perang paling gelap yang terjadi di Eropa saat perang dunia pertama. Kejahatan ini dilakukan oleh tentara Jerman yang kebetulan melakukan invasi besar-besaran ke Belgia untuk meluaskan daerah kekuasaan. Dari kejadian ini, tentara Jerman dikabarkan melakukan pembunuhan kepada warga sipil dengan cara mengerikan. Mereka disuruh mengidap tembok lalu ditembak dari belakang.

Setidaknya lebih dari 6.000 orang diperlakukan dengan cara ini. Mayoritas adalah anak-anak, dan wanita. Untuk korban wanita, tentara ini biasanya melakukan tindakan asusila terlebih dahulu hingga puas. Setelah itu, wanita malang yang harus direnggut kehormatannya dibantai dengan tanpa merasa bersalah.

4. Deir Yassin Massacre
Deir Yassin Massacre adalah sebuah kejadian pembantaian mengerikan yang terjadi di tahun 1948. Saat itu, kelompok zionis benama Irgun dan Lehi melakukan agresi militer ke kampung Arab Palestina di Deir Yassin. Penduduk yang yang berjumlah 6.000 itu ditangkap lalu disiksa dengan cara yang mengerikan. Beberapa bahkan dibunuh saat digiring berparade di jalanan Jerusalem.

Setidaknya 107 orang dilaporkan meninggal dunia dalam kejadian yang tak masuk akal ini. Korban terbanyak dalam pembantaian ini adalah anak-anak dan orang tua. Agresi ini adalah sebuah kejahatan perang yang tak bisa dimaafkan. Membunuh dan menyerbu warga sipil tak bersenjata melanggar aturan dalam perang.

5. The Katyn Massacre
The Katyn Massacre adalah salah satu kasus kejahatan perang paling mengerikan yang terjadi di Eropa saat perang dunia ke-II terjadi. Saat itu sebanyak 22.000 orang Polandia yang tak berdosa harus rela merasakan apa yang namanya pembantaian. Mereka ditangkap lalu dibunuh begitu saja dengan senapan. Alasan pembantaian ini adalah untuk memperburuk situasi perang di masa itu.

Tragedi pembantaian ini awalnya dituduhkan kepada Nazi yang memang kala itu sedang gencar melakukan pemusnahan rasa. Namun pada tahun 1990, Mikhail Gorbachev membuka sebuah rahasia besar. Pembantaian itu dilakukan oleh Uni Soviet (Rusia). Eksekutor dalam pembantaian ini adalah NKDV atau polisi rahasia Uni Soviet.

Lima contoh kejahatan perang terlupakan di atas hanyalah sebagian saja. Selebihnya masih banyak kejahatan perang yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Selama manusia masih serakah, bumi akan terus mengalami konflik berkepanjangan.

Sumber: http://www.boombastis.com/kejahatan-perang/69440

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "5 Kejahatan Perang yang Lebih Kejam dari Hitler"

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.